Friday, December 19, 2008

Rokok? No!

Rokok, rokok, rokok... Meski orang-orang udah tau betapa bahayanya rokok, tapi kenapa mereka masih aja setia menjadi seorang perokok? Selain beresiko menderita penyakit yang kompleks, perokok berat juga beresiko kehilangan nyawa.

Kalau dipikir baik-baik, sebenarnya merokok itu sama sekali nggak ada untungnya. Efek racun pada rokok ini membuat penghisap asap rokok mengalami resiko 14X lipat menderita kanker paru-paru, mulut dan tenggorokan, dibanding orang yang tidak merokok.

Rokok mengandung banyak zat-zat yang membahayakan tubuh, diantaranya :

1.TAR. Bahan ini yang bisa merusak sel paru-paru dan menyebabkan kanker.

2.NIKOTIN. Zat ini menganggu sirkulasi darah dan merusak jantung. Zat inilah yang membuat seseorang yang pernah menghisap rokok, ingin merokok lagi, karena zat ini membuat orang kecanduan.

3.KARBON MONOKSIDA. Zat ini mengurangi kemampuan darah dalam mengikat oksigen.

Lebih gawatnya lagi, menurut penelitian ahli, dampak rokok tidak hanya mengenai para perokok saja, tapi juga bisa mempengaruhi orang-orang di sekitarnya. Perokok pasif juga beresiko terkena kanker dan jantung koroner. Karena secara sengaja atau tidak, perokok pasif yang berada satu ruangan dengan perokok aktif menghirup asap rokok.

Meskipun dalam rokok tersebut kadar nikotinnya dikurangi, nggak ada alasan untuk mengurangi pengaruhnya. Karena biasanya perokok berat cenderung menghisap asap rokok lebih dalam dan lama.

Uuuuhhh... betapa berbahayanya rokok! So, kalau kamu masih menyanyangi dirimu sendiri, kenapa masih merokok?

0 comments: